Senin, 30 Juni 2014



Setelah melewati babak 16 besar, enam tim sudah memastikan lolos ke perempat final Piala Dunia 2014. Babak ini akan dimulai 4 Juli 2014 yang akan menampilkan Brasil verus Kolombia, di Estadio do Maracana, Rio de Janeiro.
Keenam tim yang sudah lolos lebih dulu adalah Brasil, Kolombia, Belanda, Kosta Rika,  Prancis, dan Jerman. Dua tim lagi akan ditentukan dari partai Argentina verus Swiss, pada Senin (1/7/2014) dan AS verus  Belgia, Senin (1/7/2014) atau Selasa (2/7/2014) waktu Indonesia.
Kolombia dan Brazil akan bentrok di Piala Dunia 2014 pada laga perempat final pertama,  Jumat, 4 Juli.
Host Brazil kemungkinan akan menjadi favorit untuk melaju, tapi penampilan mereka di Piala Dunia belum menginspirasi. A Selecao telah terlalu bergantung pada Neymar untuk mengantarkan 'barang', dan ketika ia gagal untuk menarik tujuan dari piala seperti dalam bentrokan babak kedua Brasil dengan Chile, hal-hal berubah buruk dengan cepat.


Tanggal
Komeptisi
Home vs Away
14-11-2012Friendly
 Brasil
1 - 1Kolombia  
16-10-2008WC2010 South America
 Brasil
0 - 0Kolombia
15-10-2007WC2010 South America
 Kolombia
0 - 0Brazil  
Kolombia, di sisi lain, adalah dalam bentuk tim saat ini, dan terlihat lebih seperti sebuah tim dari Brazil. Melawan Uruguay, Kolombia terkesan dengan beberapa permainan indah dalam bermain dan bergerak. Meskipun kedua gol Kolombia dicetak oleh James Rodriguez, yang ini bisa dibilang pemain terbaik dari turnamen sejauh ini, Los Cafeteros --sejauh ini-- terlihat jauh lebih baik dari tim  Brasil.





 Pada 26 Juni 2014, FIFA menjatuhkan hukuman kepada penyerang Uruguay, Luis Suarez, atas tindakan menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini, pada menit ke-79 laga Grup D Piala Dunia di Estadio Das Dunas, Natal, Selasa (24/6/2014).

Hukuman itu berupa skors sembilan pertandingan internasional, larangan terlibat dalam kegiatan sepak bola selama empat bulan, larangan masuk stadion selama empat bulan, dan denda sebesar 100.000 franc Swiss (sekitar Rp 1,4 miliar).

Itu adalah hukuman terberat yang pernah diterima pemain karena melanggar lawan dalam sejarah Piala Dunia. Hukuman terberat sebelumnya adalah larangan bermain delapan pertandingan, yang diterima pemain Italia, Mauro Tassotti, karena menyikut pemain Spanyol, Luis Enrique, pada Piala Dunia 1994.

Sejumlah kalangan, termasuk Chiellini, menilai, sanksi FIFA untuk Suarez itu berlebihan dan membahayakan karier dan kehidupan personal Suarez. Namun, FIFA menilai sanksi itu sudah tepat, mengingat bukan kali ini saja Suarez menggigit lawan.

Pada 2010, sebagai pemain Ajax, Suarez menggigit pemain PSV Eindhoven, Otman Bakkal. Pada 2013, sebagai pemain Liverpool, Suarez menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic.

Untuk tindakan menggigit Bakkal, Suarez diskors tujuh pertandingan, sementara untuk tindakan menggigit Ivanovic, Suarez diskors sepuluh pertandingan.

"Menurut saya, (Suarez) harus menemukan cara untuk berhenti melakukan hal ini. Menurut saya, ia harus menjalani perawatan khusus karena hal ini jelas salah," ujar Sekretaris Jenderal FIFA Jerome Valcke.

"Ini bukan yang pertama. Jika ini adalah kejadian pertama, ini adalah kecelakaan. Jika lebih dari satu kali, ini bukan hanya kecelakaan, dan itulah kenapa hukumannya harus menjadi peringatan," lanjut Valcke.

Menanggapi penilaian Chiellini terhadap sanksi FIFA untuk Suarez, Valcke mengatakan, "Anda akan selalu menemukan orang yang berpikir bahwa hukuman ini berlebihan. Keputusan diambil oleh komite disiplin berdasarkan apa yang mereka lihat."

"Kejadian itu disaksikan jutaan orang, dan ini bukan sesuatu yang Anda inginkan untuk disaksikan anak-anak yang bermain sepak bola di seluruh dunia. Di mana pun Anda bermain, apa pun pekerjaan Anda, hal ini tak boleh terjadi," tambah Valcke.


Rais M'Bolhi (Goal Keeper Algeria)
Penjaga gawang Aljazair, Rais M'Bolhi, terpilih sebagai pemain terbaik pada laga melawan Jerman di babak 16 besar Piala Dunia 2014 yang berlangsung di Estadio Beira-Rio, Porto Alegre, Senin (30/6/2014).

Selama waktu normal 90 menit pertandingan, M'Bolhi tampil menawan menjaga gawang Aljazair. Beberapa kali, peluang-peluang dari para pemain Jerman mampu dimentahkan oleh kiper yang bermain di CSKA Sofia itu.

Namun, keperkasaan M'Bolhi pudar pada masa perpanjangan waktu. Gol-gol dari Andre Schuerrle pada menit ke-92 dan Mesut Oezil pada menit ke-120 meruntuhkan gawang Aljazair. Dan gol hiburan dari Abdelmoumene Djabou beberapa menit setelah gol Oezil tetap tak mampu menghindari Aljazair dari kekalahan atas tim lawan.

Langkah Aljazair di Piala Dunia 2014 pun terhenti di babak 16 besar. Meski gagal, lolos sampai babak perdelapan final merupakan prestasi terbaik Aljazair sepanjang keikutsertaan di Piala Dunia.

Senin, 16 Juni 2014



Pertandingan pertama Piala Dunia di Group G antara Timnas Jerman melawan Timnas Portugal yang berlangsung pada tanggal 16 Juni 2014 jam 23.00 WIB di Stadion Itaipava Arena Fonte Nova. Timnas Jeman dan Timnas Portugal terakhir bertemu di ajang Piala Dunia yakni pada musim 2006 yang memperebutkan peringkat ke 3. Pertandingan tersebut kemudian berhasil di menangkan oleh Timnas Jerman 3-1 atas Timnas Portugal yang saat itu di cetak oleh Bastian Schweinsteiger dengan menyumbang 2 gol, 1 gol di cetak oleh pemain Portugal yaitu petit dan Timnas Portugal hanya bisa mencetak 1 gol lewat Nuno Gomes. Kemudian Timnas Jerman kembali mengalahkan Timnas Portugal pada ajang Piala Euro 2008, saat perempat final dan saat di Group Timnas Jerman mengalahkan Timnas Portugal. itu sangat memberikan kepercayaan untuk mereka di laga yang akan datang. Timnas Portugal terakhir menekuk Timnas Jerman yakni di ajang Piala Euro tahun 2000 saat di Group. Timnas Jerman lolos ke Piala Dunia 2014 dengan sempurna, sedangkan Timnas Portugal harus susah payah karena mengawali babak play off dengan mengalahkan Timnas Swedia. Timnas Jerman selalu mengalami kegagalan di Piala Dunia karena hanya sampai di semi final, dan selalu menjadi juara ke 3. Sedangkan Timnas Portugal bermain sangat gemilang di Piala Dunia tahun 2010 saat di Group, dan hanya sampai perdelapan final di kalahkan oleh Timnas Spanyol. Acmbet – Kemudian kembali di takulkan oleh Timnas Spanyol pada Piala Euro tahun 2012 sampai semi final. Pada 5 laga pertama Piala Dunia di Group Timnas Jerman selalu menjalani pertandingan dengan kemenangan, sedangkan Portugal dalam 3 laga pertama hanya dapat meraih 1 kali kemenangan dan menerima 1 kali kalah. Apabila pada Piala Dunia kali ini penyerang Timnas Jerman Miroslav Klose akan berhasil mengukuhkan diri sebagai pencetak gol terbanyak di Timnas Jerman. Miroslav Klose sudah mengoleksi 68 dalam 131 laga. Sedangkan Cristiano Ronaldo bersama Timnas Portugal saaat ini dirinya adalah pemain dengan koleksi gol terbanyak, karena Cristiano Ronaldo sudah berhasil membuat 49 gol dari 110 laga. Timnas Jerman tampil kurang konsisten dalam laga uji coba, karena dalam 5 laga terakhirnya Timnas Jerman berhasil meraih 3 kemenangan yakni dengan mengalahkan Timnas Armenia, Timnas Inggris, dan Timnas Chile, dan kemudian 2 kali bermain imbang saat melawan Polandia, dan kamerun. Sedangkan Timnas Portugal dalam 5 laga terakhir tampil konsisten karena meraih 4 kemenangan saat mengalahkan Timnas Swedia yang juga membuat Timnas Portugal lolos ke Piala Dunia, mengalahkan Timnas Kamerun, Timnas Irlandia, dan Timnas Meksiko, Timnas Portugal hanya mengalami 1 hasil seri. Menurut Statistik pertandingan antara Timnas Jerman melawan Timnas Portugal akan di menangkan oleh Timnas Jerman dengan skor tipis 2-1 atas Timnas Portugal.
Prakiraan Formasi dan 11 pemain Timnas Jerman dan Timnas Portugal.
Timnas Jerman : Formasi 4-2-3-1
GoalKeeper : Manuel Neuer ; Defender : Jerome Boateng, Kevin Grosskreutz, Mats Hummels, Per Mertesacker, Philipp Lahm ; Midfielder : Mario Gotze, Toni Kroos, Mesut Ozil, Bastian Schweinsteiger ; Striker : Miroslav Klose.
Timnas Portugal : Formasi 4-3-3
GoalKeeper : Eduardo ; Defender : Bruno Alves, Fabio Coentrao, Pepe, Andre Almeida ; Midfielder : Joao Moutinho, Raul Meireles, William Carvalho ; Striker : Luis Nani, Hugo Almeida, Cristiano Ronaldo.
Juara bertahan Spanyol hancur. Dalam pertandingan pertamanya di Grup B melawan Belanda pada Jumat (13/6/2014) waktu Brasil atau Sabtu (14/6/2014) dinihari waktu Indonesia, di Arena Fonte Nova, Salvador, Brasil, mereka digilas tak berdaya oleh finalis Piala Dunia 2010, Belanda dengan skor telak 1-5. 
Kemenangan 5-1 Belanda dari Spanyol itu sekaligus membalaskan dendam mereka dari kekalahan 1-0 atas Spanyol di final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.
Spanyol unggul lebih dulu melalui tendangan pinalti Xabi Alonso pada menit ke-26. Namun, pada menit ke-44,  disamakan oleh   van Persie. Menit ke-52 giliran Arjen Robben membawa Belanda berbalik unggul 2-1. Menit ke-65, van Vrij berhasil memperbesar kemenangan Belanda melalui sundulan kepalanya memanfaatkan tendangan bebas Sneijder.
Menit ke-72, giliran van Persie kembali memperbesar kemenangan. Dia  merebut bola yang lepas dari kontrol kaki Casillas. Gol kelima Belanda dijaringkan oleh Arjen Robben pada menit ke-80.
Ini adalah hasil yang menyakitkan bagi Spanyol. Di awal perjalanan mempertahankan gelar mereka sudah harus dipukul telak oleh Belanda. ini semakin memanaskan kompetisi piala dunia. sang juara bertahan pun bisa di buat hancur oleh Belanda.
Demikianlah  jalannya pertandingan ulangan final Piala Dunia 2010 itu --yang juga akan disiarkan TV ONE Sabtu (14/6/2014) pukul 02.00 WIB.

Kamis, 12 Juni 2014


Luka Modric
Duel akbar pembukaan Piala Dunia 2014, yang mempertemukan Brasil kontra Kroasia, kini dalam hitungan jam akan dimulai atau tepatnya pada Jumat (13/6) dini hari WIB.
Gelandang tim yang disebut terakhir, Luka Modric (Real madrid), lantas menegaskan jika timnya tak akan main bertahan meski nyaris kalah dari berbagai lini dengan Brazil di pertandingan nanti.
"Laga ini mengartikan bahwa kami harus bernafas dalam satu kesatuan di lapangan, karena tak pemain kami yang bisa menunjukkan one-man show melawan tim dengan kualitas dunia seperti Brasil," tutur Modric, seperti dikutip Cadena Ser.
"Duel nanti akan menjadi pertempuran hebat di lini tengah. seperti Paulinho, Willian, Oscar, Fernandinho. Kami akan gagal bila menyerahkan penguasaan bola dan mencoba untuk kembali ke belakang untuk bertahan," tandasnya.

Senin, 09 Juni 2014


Sang Mega bintang asal Madeira

Striker Real Madrid Cristiano Ronaldo mengaku bahwa partai final Liga Champions kontra Atletico Madrid merupakan pertandingan terbaik yang pernah terjadi di sepanjang karirnya. Bermain di negaranya sendiri, pemain Portugal tidak akan melupakan kenangan manis mewujudkan La Decima atau gelar ke sepuluh bagi Los Merengues.
“Ini adalah malam yang luar biasa, memenangkan La Decima di Portugal,” kata Ronaldo.
“Tentu saja ini impian saya. Saya sangat senang dan bangga memenangkannya di sini(Lisbon, di mana Ronaldo memulai karirnya). Dalam beberapa tahun terakhir kami bekerja keras untuk memenangkan trofi semacam ini. Rekan-rekan dan para fans Los Blancos pantas mendapatkannya,” tambahnya.
Selain mimpi yang terwujud, Liga Champions musim ini juga menjadi istimewa bagi CR7. Pasalnya, musim ini Ronaldo telah mengukir tiga prestasi baru dalam karirnya di kompetisi kasta tertinggi benua biru.
“Setiap tahun saya mencoba melakukan yang terbaik. Saya berusaha bermain baik, mencetak gol dan membantu tim ini. Kami memenangkan Copa del Rey, Liga Champions dan saya memenangkan sepatu emas,” jelas pemain Portugal.
Di Liga Champions musim ini, Ronaldo tercatat sebagai pencetak gol terbanyak dengan 17 gol. Sebelumnya, Ronaldo tercatat sebagai pemain yang mencetak lebih dari 10 gol di tiga musim Liga Champions berturut-turut dan memecahkan rekor pencetak gol terbanyak dalam satu musim. Rekor tersebut sebelumnya di pegang Lionel Messi dan Jose Altafini dengan 14 gol. Ini adalah musim yang sangat cemerlang untuk sang Mega bintang asal Madeira ini.